Rabu, 12 Januari 2022

Kasus Pengenalan Pada Sistem Pneumatik

 Kasus ketiga sistem pneumatik yang diaplikasikan dalam industri


Gambar  1. Sistem pneumatik kasus 3

Pada diagram sistem pneumatik problem 3 menggunakan komponen diantaranya compressor yang berfungsi menciptakan dan mengaliri udara bertekanan kedalam air survice sebagai pengatur udara yang akan dialiri kedalam sistem selanjutnya.  Kemudian katup yang digunakan 5/2 way valve pneumatically operateds sebagai penggerak actuator yang inputannya berasal dari 3/2 way valve string return dengan mengandalkan push button ( manual ) untuk mengoperasikan dan mengatur kerja pada katup. Sedangkan aktuator yang digunakan untuk memindahkan suatu benda dari convenyor 1 ke convenyor atas atau bawah adalah jenis double acting cylinder


Gambar 2. Diagram Sistem Pneumatik Problem 3

Cara Kerja Sistem :

  1.        Ketika compressor dinyalakan maka sumber tegangan dan angin (udara yang bertekanan)  akan mengalir ke air service.

  2.         Udara bertekanan akan diatur oleh air survice sebelum masuk kedalam system selanjutnya.

  3.         Pada katup 3/2 udara akan tertahan kedalam port 1 ( inlite) dan pada katup 5/2 udara akan tertahan kedalam port 2 ( outlite)

  4.       Pada saat katup 3/2 push button kiri menerima udara maka katup akan mengaktifkan katup 5/2 melalui port 14 dan menggesernya kekanan.

  5.         Posisi inlite 1 yang sebelumnya menerima udara dan mengaliri ke port 2 ( outlite ) akan berpindah alirannya ke port 4 ( outlite ) sehingga udara bertekanan akan mengalir ke actuator yang menyebabkan bergerak maju ( track konvenyor atas ).

  6.          Pada saat katup 3/2 push button kanan menerima udara maka katup akan mengaktifkan katub 5/2 dan menggesernya ke kiri melalui port 12 ( kondisi awal ).

  7.       Posisi inlite sebelumnya menerima udara dan mengaliri ke port 4 (outlite) akan berpindah alirannya ke port 2 ( outlite) sehingga udara bertekanan akan mengalir ke actuator yang menyebabkan bergeran mundur ( track konvenyor bawah ).

  8.        Sedangkan udara bertekanan yang mengalir ke dalam actuator akan dikeluarkan melalui exhaust pada port 5 dan port 3.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Keypad Dengan Arduino Dan Pembahasan Program

 KEYPAD Gambar 1. Rangkaian Keypad Source Code : #include<Keypad.h>   const byte ROWS=4; const byte COLS=4; char hexaKeys[...